Assalamu'alaikumwarohmatullahiwabarokatuh
Saudara yang disayang Allah
Sebagai orang yang taat kepada Allah dan Rosul~Nya, beriman kepada Allah dan hari akhir sebagai hari perhitungan, maka ada kewajiban untuk mengejar, meraih sampai memperoleh kedudukan yang kekal dan abadi, yaitu: "kedudukan yang dapat menolong", bukan hanya kedudukan yang semu dan akhirnya lenyap, bukan hanya kedudukan yang sementara dan akhirnya hilang.
78. Dirikanlah shalat dari sesudah matahari
tergelincir sampai gelap malam dan (dirikanlah pula shalat) subuh[865].
Sesungguhnya shalat subuh itu disaksikan (oleh malaikat).
79. Dan pada sebahagian malam hari bersembahyang
tahajudlah kamu sebagai suatu ibadah tambahan bagimu; Mudah-mudahan Tuhan-mu
mengangkat kamu ke tempat yang Terpuji.
80. Dan Katakanlah: "Ya Tuhan-ku,
masukkanlah Aku secara masuk yang benar dan keluarkanlah (pula) Aku secara
keluar yang benar dan berikanlah kepadaku dari sisi Engkau kekuasaan yang
menolong[866].
81. Dan Katakanlah: "Yang benar Telah datang
dan yang batil Telah lenyap". Sesungguhnya yang batil itu adalah sesuatu
yang pasti lenyap.
82. Dan kami turunkan dari Al Quran suatu yang
menjadi penawar dan rahmat bagi orang-orang yang beriman dan Al Quran itu
tidaklah menambah kepada orang-orang yang zalim selain kerugian.
( Al Isroo': 78 - 82 )
[865] ayat Ini menerangkan waktu-waktu shalat yang
lima. tergelincir matahari untuk waktu shalat Zhuhur dan Ashar, gelap malam
untuk waktu Magrib dan Isya.
[866] Maksudnya: memohon kepada Allah supaya kita memasuki suatu ibadah dan selesai daripadanya dengan niat yang baik dan penuh keikhlasan serta bersih dari ria dan dari sesuatu yang merusakkan pahala. ayat Ini juga mengisyaratkan kepada nabi supaya berhijrah dari Mekah ke Madinah. dan ada juga yang menafsirkan: memohon kepada Allah s.w.t. supaya kita memasuki kubur dengan baik dan keluar daripadanya waktu hari-hari berbangkit dengan baik pula.
[866] Maksudnya: memohon kepada Allah supaya kita memasuki suatu ibadah dan selesai daripadanya dengan niat yang baik dan penuh keikhlasan serta bersih dari ria dan dari sesuatu yang merusakkan pahala. ayat Ini juga mengisyaratkan kepada nabi supaya berhijrah dari Mekah ke Madinah. dan ada juga yang menafsirkan: memohon kepada Allah s.w.t. supaya kita memasuki kubur dengan baik dan keluar daripadanya waktu hari-hari berbangkit dengan baik pula.